Anwar Hafid, Calon Gubernur (Cagub) Sulawesi Tengah (Sulteng) adalah figur pemimpin yang dibutuhkan bagi masa depan Negeri Seribu Megalit itu. Sebab, Anwar Hafid pernah menduduki dua elemen demokrasi yang penting yakni posisi legislatif dan juga eksekutif.
“Perpaduan beliau di legislatif dan eksekutif
adalah karakter modal seorang pemimpin (yang dibutuhkan) ke depan,” ucap Pengamat Politik Universitas Tadulako, Muhammad Khairil, Rabu (17/7/2024).
Secara rekam jejak, Anwar Hafid pernah menempati posisi sebagai anggota DPR RI selama dua periode. Hal itu, lanjut Khairil, menjadi modal yang kuat bagi Anwar Hafid karena pernah berada dalam posisi sebagai wakil rakyat di parlemen pusat.
Sehingga bukan hal yang baru bagi Anwar Hafid untuk mendengar keluh kesah rakyat dan berperan serta mendorong pemerintah pusat untuk langsung turun tangan membantu rakyat. Terlebih ketika menjadi anggota parlemen, segudang penghargaan diraih oleh Ketua Demokrat Sulteng ini.
Tercatat, pada tahun 2023, Anwar Hafid dianugerahi penghargaan sebagai Legislator Peduli Pembangunan dan Kesejahteraan Masyarakat Daerah Pemilihan dari KWP Award. Sebelumnya, pada tahun 2022, ia menerima Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) Award atas perannya yang aktif dalam membangun konstituennya. Pada tahun 2020, Anwar Hafid juga mendapat Anugerah Teropong Parlemen Award sebagai Tokoh Peduli Daerah.
Kemudian, ia juga pernah menjabat sebagai Bupati Morowali selama dua periode. Posisi eksekutif daerah ini membuat Anwar Hafid terbiasa dalam hal pengambilan kebijakan-kebijakan pro rakyat, sehingga ia terbiasa merumuskan dan menganalisa permasalahan rakyat yang akhirnya diwujudkan dengan kebijakan.
Terbukti, kebijakan-kebijakan Anwar Hafid di Morowali berbuah sukses, seluruh indeks strategis mampu ia tingkatkan dengan bermodal kebijakan yang ia usung untuk rakyat Morowali. Misalnya laju pertumbuhan ekonomi (LPE) Morowali yang berhasil naik dari tahun 2008, sebesar 11,09 persen, meningkat menjadi 13,8 persen pada 2018.
Indeks strategis lainnya yakni angka harapan hidup (AHH), Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Sigi mencatat, AHH Morowali yakni 65,22 (tahun) pada 2007, meningkat menjadi 68,45 (tahun) pada 2018. Sehingga kata Khairil, kombinasi pengalaman dan juga keberhasilan ini membuat kapasitas Anwar Hafid mumpuni sebagai Gubernur Sulteng selanjutnya.
“Memang kapasitas beliau bagus (sebagai pemimpin),” pungkasnya.