Masyarakat Sulawesi Tengah (Sulteng) mengaitkan harapan besar mereka dengan kemenangan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur nomor urut 2, Anwar Hafid dan Reny Lamadjido. Duet BERANI (Bersama Anwar-Reny) ini sebagai representasi pemimpin pembawa solusi konkret bagi berbagai persoalan kesejahteraan rakyat di Sulteng.
Warga asal Pagimana, Zubair mengatakan, kemenangan Anwar-Reny otomatis menjadi kemenangan masyarakat. Sebab program-program Anwar Hafid-Reny Lamadjido konkret menuntaskan beban kehidupan rakyat, terutama karena keduanya memiliki program pendidikan dan kesehatan gratis.
“Kalau beliau menang, otomatis beban kehidupan kami juga hilang karena beliau menggratiskan pendidikan dan kesehatan,” kata Zubair, Minggu (27/10/2024).
Program pendidikan dan kesehatan gratis menjadi program unggulan Anwar-Reny. Berani Cerdas dan Berani Sehat dicanangkan konkret untuk mengatasi beban kehidupan rakyat.
Berani Cerdas, berfokus pada pemberdayaan generasi muda Sulawesi Tengah dengan menyediakan pendidikan gratis, termasuk melalui inisiatif Sulteng NAMBASO (Anak Miskin Bisa Sekolah) yang memberikan kesempatan kepada anak-anak dari keluarga kurang mampu untuk melanjutkan pendidikan tanpa biaya.
Program Berani Sehat menjadi solusi yang ditawarkan pasangan Anwar-Reny. Layanan kesehatan gratis dapat diakses hanya dengan menunjukkan KTP ini bertujuan untuk memberikan jaminan kesehatan kepada seluruh masyarakat tanpa terkecuali. Tak hanya itu, pasangan ini juga berkomitmen untuk membangun rumah sakit berstandar internasional di Kota Palu, sehingga warga Sulawesi Tengah tidak perlu lagi dirujuk keluar daerah untuk mendapatkan pelayanan medis terbaik.
Terlebih, Anwar Hafid tidak pernah sekalipun mengecewakan rakyat. Setiap apa yang keluar dari mulutnya selalu berhasil ia terapkan untuk masyarakat, singkatnya, Anwar Hafid tidak pernah mengecewakan rakyat.
“Pak Anwar Hafid ini selalu sesuai dengan apa yang dikatakannya, tidak pernah buat rakyat kecewa,” tegas Zubair.
Misalnya ketika dilantik menjadi Bupati Morowali, Desember 2007, semua pendidikan dan kesehatan rakyat Morowali gratis hingga 10 tahun lamanya. Rekam jejak ini yang menjadikan banyak masyarakat mendukungnya hari ini.