Calon Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) nomor urut 2, Anwar Hafid, menegaskan komitmennya untuk menjaga kelestarian laut dan memberantas praktik penangkapan ilegal di wilayah perairan Sulteng. Hal ini disampaikan Anwar Hafid saat menggelar pertemuan dan menyampaikan gagasannya di Lapangan Bolano Kammase, Desa Bajo, Kabupaten Parigi Moutong.
Komitmen tersebut diungkap Anwar Hafid usai perwakilan warga menyampaikan keluh kesahnya sebagai nelayan. Anwar Hafid berkomitmen jika terpilih, ia akan tempatkan satu kapal patroli di sejumlah wilayah perairan di Sulawesi Tengah.
“Catat bahasa saya, kalo saya jadi Gubernur saya akan penuhi apa yang disampaikan tadi. Kalau nanti saya jadi Gubernur saya akan tempatkan satu kapal patroli di daerah ini,” kata Anwar Hafid, Selasa (8/10/2024).
Pernyataan ini didasari karena Anwar Hafid banyak mendapatkan keluh kesah dari para nelayan, khususnya di Kabupaten Parigi Moutong tentang banyaknya praktik ilegal yang meresahkan kehidupan para nelayan. Anwar Hafid menambahkan, keluh kesah paling banyak terjadi juga akibat penggunaan bom ikan.
“Karena apa yang disampaikan di Moutong sama juga dengan di sini, banyak ilegal fishing dan juga penggunaan bom-bom ikan,” tambah Anwar Hafid.
Komitmen Anwar Hafid menjaga ekosistem laut ini juga didasari karena potensi besar perikanan di Sulawesi Tengah, utamanya di Teluk Tomini, Sulteng memiliki 2,4% wilayah perairan di Indonesia. Sepanjang tahun 2022 saja, Sulteng mampu menghasilkan produksi perikanan tangkap laut sebanyak 196.143 ton dengan nilai produksi sebesar Rp5.082.515.315, data ini sebagaimana dihimpun oleh Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sulteng.
Dengan komitmen tersebut, Anwar Hafid berencana menempatkan kapal patroli di daerah-daerah rawan agar pengawasan laut lebih efektif dan menekan praktik-praktik yang merugikan nelayan serta merusak lingkungan laut. Upaya ini diharapkan dapat menciptakan perairan yang lebih aman dan berkelanjutan bagi nelayan lokal.
Komitmen ini merupakan bagian dari visi Anwar Hafid untuk memperkuat sektor kelautan dan perikanan di Sulawesi Tengah, yakni Berani Tangkap Banyak. Dengan pengawasan yang ketat dan berkelanjutan, Anwar Hafid berharap dapat meningkatkan kesejahteraan nelayan serta menjaga ekosistem laut tetap lestari untuk generasi mendatang.
Berani Tangkap Banyak ini akan memuat bantuan alat tangkap modern bagi para nelayan. Kemudian Anwar Hafid akan membangunkan SPBU khusus untuk para nelayan agar tidak lagi kesusahan menjadi BBM.